Eksis Bersama Blogger Muslimah dan Teteh Khadija (Peggy Melati Sukma)

Sugeng Rawuh !!!💜💜💜💜

Kenapa aku pakai kalimat greeting ini? Supaya kalian yang membaca, mencari tahu, arti dari kalimat tersebut. Lumayan kan menambah perbendaharaan kata.

Pada Sabtu, 10 Februari 2018 Blogger Muslimah kembali mengadakan acara yang sangat luar biasa.

Bertempat di Kantor Poxsis Consulting Group, Gedung Permata Kuningan Lt. 17 Jl. Kuningan Mulia, Jakarta Selatan.

Meet Up kali ini bersama narasumber Teteh Khadija (Peggy Melati Sukma) beliau Inspirator Hijrah, Aktivis Kemanusiaan.

Mau tau kan profil info beliau ???

Founder Blogger Muslimah Ibu Novia Syahidah Rais dan Teteh Khadija

❤Profil Singkat❤

_Peggy Melati Sukma_

Peggy Melati Sukma memiliki nama hijrah : Khadija yg beberapa tahun terakhir disebut sebagai Inspirator Hijrah.

Sebelum berhijrah, lebih dari 20 tahun ia dikenal sebagai selebriti multitalenta di dunia hiburan Indonesia, pebisnis wanita, dan sudah aktif pd gerakan sosial baik melalui yayasan milik pribadi atau bersama pemerintah dengan menyandang tugas sebagai duta di berbagai bidang.

Ia memiliki beragam penghargaan, juga berpengalaman kerja di lingkup internasional dg lembaga2 seperti PBB-World Bank-Asean Youth Forum, dan lainnya.

Pendidikan S1 dan S2 selesai dengan gelar Cum Laude atau Sempurna.

Saat ini, ia sudah berpindah dari berbagai kesibukan duniawi tersebut, yang sempat membuatnya lalai dari kedekatan dengan ALLAH Ta'ala, lalu terjun sebagai aktivis dakwah & kemanusiaan, baik di Indonesia, maupun berkeliling di luar Indonesia.

Dalam 3 tahun terakhir.. .

Ukhti Khadija sudah menjalankan misi dakwah, sosial, dan kemanusiaan, di 22 negara seluruh dunia, termasuk misi Palestina, Suriah, benua Afrika, berbagai negara Eropa, juga Amerika Serikat. Sebagai contoh, di Palestina, ia membangun sekolah utk anak2 cacat, pabrik kecil utk produksi pakaian yg dikelola oleh janda2 syuhada, klinik yg memberi bantuan kaki tangan palsu utk korban2 kebrutalan zionis Israel, dan program lainnya.

Ia juga aktif di dunia literasi & sudah menulis 7 buku bernuansa Islami seperti : Kujemput Engkau di Sepertiga Malam ; Ya Rabbana Aku Ingin Pulang ; Kun Fayakun Menembus Palestina ; dll.

Di Indonesia, Ukhti Khadija mengelola program sosial berbasis syiar Islam yang fokus membumikan al Qur'an yaitu pelatihan baca al Qur'an gratis bagi kelompok2 muslimah di pelosok Indonesia, dalam 3 tahun ini memberi manfaat kepada lebih dari 10.000 muslimah, bekerjasama dgn Corps Dai Dompet Dhuafa.

Ia juga masih menjalankan proyek sosial-nya yaitu 99 Rumah Belajar AlQur'an Asmaul Husna Untuk Anak Indonesia, yang dalam 2 tahun sdh membangun 6 Rumah Qur'an di beberapa wilayah Indonesia

November 2017, genap 4 tahun, Allah izinkan ia berhijrah.


Sambutan hangat dari Direktur IT Proxsis, Ibu Veny Ferawati Nirmala

Nah ini yang paling aku ingat dari kisah Teteh Khadija

Beliau, membagi perjalanan hidupnya dalam 4 tahapan yaitu:

Usia 0-13^th

Aku ingat itu kalimat yang diucapkan beliau how to survive in life”. Beliau lahir dalam keluarga yang sederhana namun orang tua beliau sudah menanamkan ilmu agama sejak kecil.

Usia Remaja – Puncak Karirnya

Pada masa ini beliau diberi kan karir yang cemerlang, kemudahan dalam segala hal. Khususnya di dunia entertainment seperti akting, berbisnis, berkuliah. Disini beliau diuji dan menyebut dirinya seperti dibukakan pintu kesenangannya (istidraj).

Tercantum dalam sebuah ayat suci AL Qur’an surat Al- An’am Ayat 44 yang memiliki arti:

“maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, kamipun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka, sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, kami siska mereka dengan sekonyong-konyong, mereka ketika itu terdiam berputus asa”.

Beliau semakin jauh dan tidak sadar diri, beliau pernah bilang menyentuh ayat suci saja tidak.

Kemudian datanglah peringatan seperti di “boom” sehingga membuat beliau gelisah, karirnya mulai tergoncang , bisnis nya ambur radul, ada permasalahan keluarga.

Masa Transisi

Pada masa ini beliau mencari sosok dirinya sendiri itu sesungguhnya siapa. Mulai melakukan koreksi diri, memperbaiki memulai membonding diri. Beliau banyak membekali diri dengan ilmu agama dari berbagai majelis taklim. Mulai menanamkan pada diri sendiri selalu ingat pada Allah Swt. Beliau mulai menutupi diri dengan berhijab selama 4 tahun.

Masa Hijrah

Pada nasa ini beliau sudah merasa yakin akan keputusannya untuk mendekatkan diri dengan Allah swt. Beliau mulai mendirikan tempat belajar AL Qur’an , berawal hanya beberapa dan sekarang sudah berjumlah ribuan, Alhamdulillah ya teh. Beliau mengumpulkan dana dari sisa-sisa jaman kejayaannya untuk berbagi terhadap sesama berada di jalan Allah Swt

Kegiatan beliau sebagai aktivis kemanusiaan hingga bergerak di berbagai 22 negara.

Adapun Program Bantuan Kemanusiaan Dunia Islam . berikut hasilnya:

1 Cinta untuk Rohingnya ; membangun shelter untuk muslim etnis yang terdampar di daerah Aceh

2 Cinta untuk Suriah: sebuah program bantuan di bulan suci Ramadhan dan Qurban untuk Suriah dan pembangunan Health Center Complex di Idllib.

3 Cinta untuk Palestina : mendistribusikan bantuan kemanusiaan untuk anak dan perempuan di wilayah jalur Gaza, Palestina. Seperti membangun sekolah khusus penyandang disabilitas, sentra pelatihan ketrampilan, bantuan ersalinan makanan dan Qurban.

Beberapa hasil karya Teteh Khadija

Buku yang kedua 'Kun Fayakun! Menembus Palestina', Peggy Melati Sukma menulisnya dalam seri 'Dakwah Keliling Dunia'. Buku ini mengisahkan pengabdian Peggy dalam kerja kemanusiaan untuk Palestina dan pengalaman menembus check point-check point militer Israel, bagian yang cukup menegangkan.

"Buku ini juga menggambarkan betapa sulitnya kehidupan rakyat Palestina di bawah tekanan Israel. Banyak hal yang terjadi di sana yang tak pernah kita bayangkan masih terjadi di era milenium ini, membuat tercekat haru saat membacanya," kata Peggy.

Buku ketiga adalah 'Kuketuk Langit dari Kota Judi: Menjejak Amerika'. Di buku ini, Peggy Melati Sukma menceritakan pengalamannya berdakwah di Amerika Serikat. Buku ini kolaborasi dengan Imam Shamsi Ali, Imam besar Muslim Centre New York, Amerika Serikat

Oh ya ukhti aku mau share nih hasil kebahagiaan aku bersama ?????

Eksis di Proxis www.proxsisgroup.com/

Oh ya, meet up-nya digelar di Proxsis Consultant Group, gedung Permata Kuningan lantai 17, Kawasan Epicentrum, HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. Masih di tempat yang sama saat Milad ke-3 Blogger Muslimah

Proxsis punya IT Learning Center (ITLC) yang menyediakan co-working space dengan beberapa program diantaranya:

ITLC Community Meet Up, yang memfasilitasi komunitas yang ingin kopdar-an atau berkegiatan untuk berinteraksi di sini.
ITLC Expert Presents yang menyediakan pula pembicara handal jika diperlukan yang akan sharing tentang IT start up, digital marketer, web developer dan hal ihwal IT lainnya.
ITLC Start up Incubator yang akan membantu perencanaan bisnis dan berjalannya usaha di bidang IT.

Pokoknya lengkap, semua per-IT-an ada! Oh ya, untuk tanya-tanya informasinya, bisa ke nomor kontak 0821 2500 2875 atau email cs@itlearningcenter.id

www.hijabalsastore.com/

Kenapa aku pakai hijab ini?? pertama bahannya adem banget, simple dipakai, warnanya yang soft, hijabnya bisa dipakai bolak-balik. Seharian aku pakai itu nyaman banget dan buat aku gak mati gaya lah ya. Kalau kalian ingin lihat katalognya, open link diatas ya ukhti!!! or add LINE @hijabaslsa

Ah Mah Homemade Egg Sponge Cake from Singapore to Jakarta Indonesia!!!

Open 10AM-10PM at Kelapa Gading & Emporium Pluit Mall. www.ahmah.co.id/

Nah yang ini monggo di coba !!!

Sahabat Hijrah Muslimah Indonesia

youtu.be/ksqpplMJ-KQ

Di tengah perkembangan tren busana muslim yang luas, Shalira Syar'i lebih memilih menampilkan produk busana yang simple namun tetap nyaman dikenakan